Sebelum menjalankan setiap mobil bertransmisi manual, hal yang perlu dilakukan adalah memindahkan persneling dari netral ke posisi gigi 1 hingga 5. Namun, umum terjadi kondisi ketika persneling mobil masuk tapi kendaraan tidak jalan. Jika hal tersebut terjadi, berarti ada masalah pada beberapa komponen yang berkaitan dengan persneling mobil. Hal tersebut dapat terjadi akibat beberapa hal.
Hal seperti ini tentu akan mempersulit mobilitas AutoFamily dan menghambat banyak kepentingan. Untuk itu, jangan diamkan masalah ini. Kenali berbagai alasan persneling yang tidak berpindah melalui artikel berikut ini.
Apa Fungsi Persneling Pada Mobil MT atau Manual Transmission?
Pada sebagian besar jenis mobil manual Toyota, terdapat 5 tahapan gigi yang digunakan untuk mengemudikan mobil. Persneling gigi pada mobil manual secara umum berfungsi untuk mengubah kecepatan dari mobil. Secara khusus, setiap persneling memiliki fungsinya masing-masing. Berikut merupakan fungsi setiap persneling gigi pada mobil manual:
Gigi 1 berfungsi untuk menjalankan mobil pada masa awal mobil akan dikemudikan. Dengan gigi 1, mobil dapat berjalan dengan kecepatan maksimal sebesar 20 km/jam.
Gigi 2 berfungsi untuk menambah kecepatan mobil agar mobil berjalan lebih lancar dan tidak tersendat. Anda bisa menggunakan gigi ketika mengemudikan kendaraan pada kecepatan 15 km/jam sampai dengan 35 km/jam
Gigi 3 akan digunakan pengendara pada kecepatan 50 km/jam. Kendaraan bisa melaju lebih cepat daripada gigi sebelumnya.
Gigi 4 berfungsi untuk berkendara pada kecepatan 50 km/jam. Bila sedang berada di jalan tol, menggunakan gigi 4 dapat mencapai kecepatan 80 km/jam.
Gigi 5 akan berguna ketika Anda berkendara di atas kecepatan 80 km/jam. Apalagi saat mengendarai mobil di jalan tol. Namun Anda tetap harus mengikuti aturan kecepatan maksimal yang ditentukan oleh peraturan lalu lintas.
Apabila Anda berada pada kondisi di jalan tanjakan, gunakan persneling gigi lebih rendah agar bisa melewati kondisi jalan ini dengan lebih mudah.
3 Penyebab Persneling Mobil Masuk Tapi Tidak Bisa Jalan
Persneling mobil yang masuk tapi tidak bisa jalan dapat disebabkan oleh munculnya masalah pada komponen transmisi. Apabila hal tersebut terjadi, dapat membahayakan pengendara dan mengganggu aktivitas berkendara.
Oleh sebab itu, penting untuk Anda mengetahui alasan rusaknya persneling, seperti di bawah ini:
1. Tipisnya Kampas Kopling
Pada mobil bertransmisi manual, umum terjadi penipisan kampas kopling jika tidak dilakukan pengecekan rutin. Kopling bertugas sebagai pemutus sekaligus penghubung tenaga mesin ke transmisi.
Apabila kampas kopling menipis, mesin memang dapat menyala tetapi tidak ada penghubung pada penggerak. Sehingga tenaga yang dihasilkan tidak maksimal dan menghambat pergerakan mobil. Saat hal tersebut didiamkan, masalah pada persneling timbul dan menyebabkan mobil tidak dapat bergerak.
2. Ukuran Free Play Kopling yang Tidak Sesuai
Free play kopling merupakan komponen yang memungkinkan pengemudi untuk menginjak kopling tanpa hambatan apa pun. Ukuran free play kopling yang tidak sesuai dapat membuat pijakan kopling terasa lebih berat dan perpindahan transmisi tidak maksimal atau bahkan tidak masuk sama sekali. Akibatnya, mobil tetap tidak dapat berjalan.
3. Kerusakan Pada Kabel Persneling
Tidak berfungsinya persneling tentu dapat terjadi akibat rusaknya kabel persneling yang sebagian besar dipengaruhi oleh usia mobil yang sudah cukup tua dan kurangnya perawatan oleh ahlinya. Apalagi mobil digunakan pada berbagai kondisi cuaca dan keadaan jalan yang dipenuhi kotoran seperti debu sehingga mendorong kabel pada persneling lebih rentan rusak.
2 Cara Mencegah Permasalahan Persneling
Persneling mobil merupakan komponen penting agar mobil dapat dikemudikan. Apabila masalah pada komponen mobil yang berkaitan dengan persneling di atas terjadi pada Anda, maka terdapat beberapa langkah pencegahan agar dapat menghindari masalah yang tidak diinginkan, yaitu:
1. Mengganti Oli Transmisi Secara Berkala
Oli transmisi memiliki peran penting pada proses mobil dapat berjalan. Oli transmisi yang tidak diganti secara berkala akan menyebabkan bagian mesin kering, sehingga mobil tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Maka dari itu penting untuk mengganti oli transmisi secara rutin untuk menjaga kesehatan mesin dan komponen transmisi lainnya. Pastikan Anda selalu menyerahkan hal ini kepada ahlinya, yaitu bengkel Auto2000.
2. Hubungi Bengkel Auto2000 Terdekat
Solusi yang paling disarankan untuk mengatasi permasalahan persneling mobil Toyota Anda adalah menghubungi Auto2000 terdekat untuk dilakukan pengecekan pada setiap komponen mobil. Bila terjadi kerusakan serius dan diperlukan layanan service pada komponen persneling seperti kabel atau kampas kopling, Auto2000 dapat langsung melakukan tindakan penggantian agar mobil dapat berjalan kembali.
Permasalahan pada komponen mobil sebaiknya ditangani langsung oleh ahlinya. Sehingga sangat tidak disarankan untuk melakukan penggantian komponen penting mobil sendiri karena dapat meningkatkan risiko kerusakan pada komponen lainnya.
Segera konsultasikan dan perbaiki seluruh masalah mobil Anda ke bengkel resmi Auto2000 untuk perawatan maksimal oleh teknisi profesional dan membuat mobil kembali prima.